Jika Anda pengguna iPhone, jangan heran tiba-tiba memori ponsel mendadak penuh. Salah satu penyebabnya adalah pembaruan Apple Intelligence yang memakan memori terlalu banyak.
Apple Intelligence telah diperkenalkan pada panggung WWDC 2024 bulan Juni lalu. Ini merupakan fitur berbasis AI yang bisa digunakan di perangkat milik perusahaan termasuk iPhone.
Sejauh ini, iPhone terlama yang bisa menggunakan Apple Intelligence adalah iPhone 15 Pro. Ponsel mengaksesnya harus memiliki penyimpanan internal minimal 128 GB.
Mashable mencatat awal peluncuran fitur berbasis AI pada iOS 18.1 hanya menggunakan 4 GB. Laporan 9to5Mac menyebutkan install terbaru membutuhkan memori hampir dua kali lipatnya, mencapai 7 GB, dikutip Kamis (9/1/2025).
Pembaruan iOS 18.2 menambahkan lebih banyak fitur yang membutuhkan penyimpanan lebih banyak. Salah satunya adalah kehadiran Genmoji.
Genmoji merupakan alat untuk membuat emoji sesuai keinginan pengguna. Fitur ini menggunakan kemampuan AI dari Apple Intelligence, jadi pembuatan menggunakan hasil deskripsi.
Laporan Engadget mencatat Genmoji bisa digunakan untuk mengirimkan pesan, stiker atau reaksi dengan fitur Tapback.
Tidak ada cara juga hanya untuk menginstall beberapa fitur saja. Jadi Anda perlu memilih untuk mendapatkan semua fitur dan menghabiskan banyak memori atau tidak sama sekali.
Karena Apple Intelligence akan terus berkembang, jadi jangan heran jika kebutuhan penyimpanan iPhone akan semakin besar nantinya.